Menu Sahur yang Sehat di Bulan Ramadhan



Sahur adalah salah satu hal penting yang harus dilakukan oleh umat muslim yang menjalankan ibadah puasa di bulan Ramadhan. Sahur dapat membantu tubuh untuk tetap kuat dan fit selama berpuasa dari makan dan minum sekitar 13 jam. Oleh karena itu, menu sahur yang sehat harus diperhatikan agar asupan nutrisi tubuh terpenuhi dengan baik.

Menu sahur yang sehat sebaiknya mengandung sumber karbohidrat, protein, lemak, vitamin, dan mineral yang bervariasi dan seimbang. Karbohidrat dapat memberikan energi bagi tubuh untuk beraktivitas, protein dapat membangun dan memperbaiki jaringan tubuh, lemak dapat membantu penyerapan vitamin larut lemak dan menjaga kesehatan jantung, vitamin dan mineral dapat meningkatkan daya tahan tubuh dan mencegah penyakit.

Berikut adalah beberapa contoh menu sahur yang sehat di bulan Ramadhan:

  • Sereal atau oatmeal dengan susu rendah lemak, buah segar, dan kacang-kacangan. Menu ini mengandung karbohidrat kompleks dari sereal atau oatmeal yang dapat memberikan rasa kenyang lebih lama, protein dari susu dan kacang-kacangan yang dapat menunjang pertumbuhan otot dan tulang, serta vitamin C dari buah segar yang dapat meningkatkan imunitas tubuh.
  • Roti gandum panggang dengan telur rebus dan sayuran segar seperti tomat, timun, atau paprika. Menu ini mengandung karbohidrat kompleks dari roti gandum yang dapat menjaga kadar gula darah stabil, protein dari telur rebus yang dapat memelihara fungsi organ tubuh, serta vitamin A dan K dari sayuran segar yang dapat menjaga kesehatan mata dan pembekuan darah.
  • Sup sayur dengan daging atau ayam. Menu ini mengandung protein hewani dari daging atau ayam yang dapat memenuhi kebutuhan asam amino esensial tubuh, serat dari sayuran yang dapat melancarkan pencernaan dan menurunkan kolesterol darah, serta kaldu dari sup yang dapat menghidrasi tubuh.
  • Nasi merah dengan ikan atau ayam panggang dan sayuran. Menu ini mengandung karbohidrat kompleks dari nasi merah yang dapat memberikan energi lebih lama dibandingkan nasi putih biasa, protein hewani dari ikan atau ayam panggang yang juga mengandung asam lemak omega-3 atau omega-6 yang baik untuk jantung dan otak, serta antioksidan dari sayuran yang dapat melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas.
  • Smoothie buah-buahan segar dengan yoghurt rendah lemak. Menu ini mengandung vitamin C dari buah-buahan segar seperti jeruk, stroberi, kiwi, atau nanas yang dapat meningkatkan daya tahan tubuh terhadap infeksi virus atau bakteri, probiotik dari yoghurt rendah lemak yang dapat menjaga keseimbangan mikroflora usus, serta cairan yang dapat mencegah dehidrasi.

Selain menu-menu di atas, ada juga beberapa bahan alami yang disarankan oleh dr Zaidul Akbar, seorang penggagas kesehatan ala Nabi Muhammad SAW, untuk dikonsumsi saat sahur, yaitu madu dan minyak zaitun. Madu merupakan produk alami yang dihasilkan oleh lebah dari nektar bunga. Madu mengandung 20 jenis asam amino atau bahan baku enzim, serta berbagai mineral, vitamin, dan antioksidan. Nabi Muhammad SAW pun menyebutkan bahwa madu adalah salah satu sumber kesembuhan bagi manusia.

LihatTutupKomentar