Apa Sih yang Diajarkan Guru BK?
Hallo Sobat Gen-Z,
Apakah diantara kalian ada yang belum tau peran dan fungsi Guru BK di sekolah ?
Berdasarkan hasil survei yang kami lakukan pada 50 orang calon murid baru kelas 7, ternyata ada sekitar 73% persen siswa yang belum tau guru BK. Padahal, guru BK mempunyai peranan yang sangat penting sekali di sekolah.
Apa itu BK ?
BK adalah singkatan dari Bimbingan dan Konseling. BK merupakan sebuah layanan yang diselenggarakan oleh sekolah untuk membantu kamu mencapai tahap-tahap perkembangan. Guru BK membantu para siswa agar bisa memecahkan berbagai masalah yang dihadapi, baik itu masalah pribadi, masalah belajar, sosial, atau pun karir. Guru BK akan mengajarkan kamu untuk mengatasi masalah-masalah tersebut secara mandiri, sehingga kamu bisa menjadi seseorang yang lebih dewasa dan siap menghadapi berbagai tantangan hidup.
Ada juga yang bilang, kalau BK itu Belajar Kehidupan. Tidak ujian di kelas, ujiannya langsung dalam kehidupan nyata. Perlu kamu ketahui, bahwa guru BK tidak hanya mengajar di kelas. Kamu bisa berkonsultasi dengan guru BK diluar jam pelajaran, misalnya seperti pada jam istirahat sekolah. Jadi jika ada sesuatu masalah yang sedang kamu hadapi, jangan sungkan untuk curhat sama guru BK yah.
Apa sih fungsi BK di Sekolah ?
- Fungsi Penyesuaian, Guru akan membantu
kamu agar dapat menyesuaikan diri di lingkungan sekolah barumu.
- Fungsi Pemahaman, Guru BK memberikan pemahaman mengenai berbagai pesoalan pribadi, belajar, sosial dan karir.
- Fungsi Pencegahan, Guru BK memberikan
bimbingan agar kalian bisa terhindar dari segala sesuatu yang bisa membahayakan
atau merugikan baik diri sendiri atau pun orang lain.
- Fungsi Kuratif, Guru BK akan memberikan bantuan jika kamu sedang menghadapai suatu permasalahan, atau ketika kamu ingin berubah dari kebiasaan burukmu.
- Fungsi Pengembangan, program BK
secara sistematis dan berkesinambungan, membantu para siswa mencapai tugas-tugas
perkembangannya.
- Fungsi Penyaluran, membantu
para siswa memilih kegiatan ekstrakurikuler, jurusan atau program studi, dan
memantapkan penguasaan karir atau jabatan yang sesuai dengan minat, bakat,
keahlian dan ciri-ciri kepribadian lainnya.
- Fungsi Advokasi, membantu para
pelaksana pendidikan, kepala Sekolah dan staf, konselor, dan guru untuk
menyesuaikan program pendidikan terhadap minat, kemampuan, dan kebutuhan
konseli.
- Fungsi Pemeliharaan,membantu
para siswa supaya dapat menjaga diri dan mempertahankan situasi kondusif yang
telah tercipta dalam dirinya.
Apakah Guru BK bisa dipercaya ?
Ya, tentu saja guru BK bisa dipercaya. Karena dalam menjalankan fungsinya, Guru BK harus memegang 12 Asas Bimbingan Konseling, diantaranya adalah asas kerahasiaan dan kesukarelaan. Artinya, segala sesuatu informasi yang kamu berikan kepada guru BK yang bersifat privasi akan dirahasiakan. Proses bimbingan konseling dilakukan atas dasar kesukarelaan, tanpa adanya paksaan.
Berikut 12 Asas Bimbingan Konseling yang dipegang teguh oleh Guru BK :
- Asas Kerahasiaan, seorang guru BK harus menjaga kerahasiaan data privasi siswanya.
- Asas Kesukarelaan, proses bimbingan konseling harus dilakukan secara sukarela.
- Asas Keterbukaan, suatu masalah akan bisa diselesaikan apabila ada suasana keterbukaan.
- Asas Kekinian, masalah yang penting diselesaikan adalah masalah yang sedang kalian hadapi.
- Asas Kemandirian, tujuan guru BK adalah membantu kalian agar mampu menghadapi setiap persoalan secara mandiri, tidak tergantung kepada orang lain.
- Asas Kegiatan, proses bimbingan konseling akan berhasil jika kalian bisa melaksanakan komitmen yang kalian buat bersama guru BK.
- Asas Kedinamisan, proses bimbingan konseling berhasil dilakukan jika terjadi perubahan ke arah yang lebih baik.
- Asas Keterpaduan, layanan BK dilakukan dengan memadukan berbagai aspek individu yang dibimbing.
- Asas Kenormatifan, proses Bimbingan Konseling dilakukan sesuai dengan aturan-aturan yang berlaku.
- Asas Keahlian, Layanan BK diamanahkan kepada guru yang diberikan kepecayaan memiliki keahlian pada bidang tersebut.
- Asas Alih Tangan, Guru BK akan melakukan alih tangan kepada ahlinya jika diperlukan. Misalnya seperti psikotes kelas 9, hal tersebut dilakukan oleh psikolog yang sudah ahli pada bidang tersebut.
- Asas Tutwuri Handayani, di depan, seorang pendidik harus bisa menjadi teladan, di tengah murid, pendidik harus bisa memberikan ide, dan di belakang, seorang pendidik harus bisa memberikan dorongan